Pewartaupdate – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor Sastra Winara mengatakan lembaganya tengah mendorong pengelolaan sampah berbasis desa. Langkah ini untuk mengurangi volume sampah yang mencapai 3.000 ton per hari.
“Pada inisiatif dari DPRD terkait dengan sampah kerja sampah, sekitar 3.000 ton per hari. Tentu dengan adanya inisiatif ini nanti akan dikelola di desa,” kata Sastra, Kamis (2/10/2025).
Sastra mengatakan timbunan sampah yang selama ini menumpuk perlu ditangani secara lebih produktif. Bahkan, kata dia, sampah berpotensi diolah menjadi sumber energi.
“Mungkin ada kajian-kajian lanjutan terkait dengan ini nanti bisa jadi energi. Mangkanya tadi disampaikan sementara lagi menghitung. Mungkin bisa jadi energi dari sampah,” ujarnya.
DPRD, kata Sastra, tengah mengusulkan agar sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir hanya berasal dari jenis sampah yang tidak dapat diolah di Tempat Pengolahan Sampah desa.
“Nah makanya kita lagi mengusulkan kepada pemerintah. Salah satu poin pentingnya adalah sampah yang dibuang ke TPA itu hanya sampah yang memang tidak bisa diolah di TPS di desa-desa,” katanya.***
